Point Blank Beyond Limits

Point Blank - Wazzuppp mammenn. Selamat datang kembali disini. Kali ini kita akan membahas game yang baru-baru ini pindah publisher. Yak benar sekali. Point Blank. Udah ada sih dijudul, tapi biar ngisi konten aja sih. Mari kita bahas lebih lanjut

Point Blank mainan game bocah, game ampas, banyak cheater, banyak newbie, banyak bac*t, Pay To Win. Hinaan yang kerap dilemparkan kepada Point Blank. Tapi itu dulu, semenjak memasuki dunia baru di garena, Point Blank mendapat sorotan baru dan perevisian baru. Cheater yang selama ini berkeliaran mulai dibasmi satu per satu. Baik melalui GM (Game Master) yang berpatroli, ataupun dari aduan para Troopers setanah air. Kemudian, senjata bisa didapatkan dengan cara login dan rajin main. Hadiah lainnya juga bisa didapat, seperti point, item, dan character. Event yang disediakan juga banyak dari web resminya. Sudah lebih mendingan dari pada sama publisher terdahulu.

Kemudian pada akhir tahun 2018, Garena resmi menyerahkan Point Blank sepenuhnya kepada Zepetto, selaku Pengembangnya. Zepetto sekarang berani terjun langsung untuk mengurus Point Blank. Patut diacungi jempol. Kita doakan saja semoga Point Blank di tangan Zepetto, akan menjadi Game yang lebih baik lagi. Dan kita semua sebagi Troopers atau penikmat game Point Blank menjadi pemain yang dewasa dalam beretika ketika bermain.

Nah untuk perkara permainan yang ampas, cacat, bocah, dll. Itu balik lagi ke Trooper masing-masing. Saya percaya bahwa yang main game Point Blank dari dulu, sekarang udah bukan bocah lagi toh. Udah gede toh. Terus sekarang udah banyak orang yang tau game Point Blank. Mungkin yang sudah menjadi orang tua, ajarkanlah ke anak-anak kalian. Apa itu Point Blank? Berapa umur yang tepat untuk main Point Blank? Kapan bermain Point Blank? Jangan dikasih mentah PC, lalu si anak tau sendiri tentang Point Blank tanpa ada arahan dari orang tuanya. Masih SD pula. Hadwuuhh.

Masih mending tau sendirinya itu ke hal yang positif, kalo ke hal yang negatif bagaimana? contohnya dia udah mulai implementasi cheat kedalam game, berkata kasar, program illegal, atau ke yang lebih parah, mencuri duit emak bapaknya. Buat apa? Buat dibeliin cash PB! Itulah peran orang tua yang penting untuk mengenalkan cara menikmati game yang benar. Bukan hanya Point Blank saja, tapi semua game. Tolong kepada orang tua untuk mengajari anak menikmati game yang baik dan benar. Karena game itu ada untuk kita semuanya.

Saya yakin orang tua pasti tau apa yang terbaik untuk anaknya. Kenalkan anak dengan game yang sesuai dengan umurnya. Lalu ajarilah anak cara menikmati game yang baik dan benar. Ajarkan tentang istilah "For Fun" didalam game. Yang artinya "untuk kesenangan". Game itu pada dasarnya dibuat untuk kesenangan. Tapi kesenangan bersama yang positif. Bukan jahil untuk kesenangan pribadi. Menikmati game disini adalah segalah hal yang mencakup bermain game. Seperti waktu bermain game. Kapan main, kapan belajar, kapan tidur, kapan sekolah, kapan ibadah, kapan makan, dll. Lalu ajari cara menikmati kemenangan. Seperti selebrasi yang baik, atau mungkin respect terhadap yang kalah. Lalu yang penting lainnya, yaitu mengajari menyikapi kekalahan. Seperti tidak merusak benda, bersikap sabar, dan respect kepada yang menang.

Point Blank itu adalah game FPS. Dimana sudut pandang ada pada orang pertama dan terjadi penembakan dan pembunuhan. Seolah-olah kita sendiri yang menembak dan kita sendiri yang membunuh. Menurut kalian sendiri, berapa sih usia yang pantas untuk main Point Blank? Apakah anak TK boleh main? Atau mungkin anak SD? Saya rasa jawaban yang paling tepat adalah SMA/Sederajat. Tapi tetap saja dalam pengawasan orang tua. Apapun gamenya. Mau game Hago, ataupun Pou. Harus didampingi orang tua terlebih dahulu.

Buat yang main PB, jadilah diri yang dewasa tapi bukan sok dewasa. Dewasa dalam artian respect terhadap sesama Troopers. Kalo ada yang kurang jago, ajarkan dia, beri dia support, jangan hina. Kalo ada yang jadi beban, angkat dia, buat dia kuat. Karena pegulat itu bebannya berat (tubuhnya). Tapi dibalik beban yang berat, dia kuat. Hanya saja kali ini belum diasah. Jangan pakai cheat. Pikirkanlah kalo kalian lagi polosan, tiba-tiba ketemu sama cheater. Apa kalian geram? Kesel? Pengen nampol? Cheater itu tandanya dia tidak punya skill. Maka dari itu jangan diikuti.

Saya yakin Troopers semua bisa bersama-sama membangun Point Blank dengan rasa tanggung jawab dan penuh Respect terhadap sesama Troopers. Edankeun PB. Maaf kalo ada yang tersinggung.

Semoga bermanfaat.
Salam Capruk!!!